Akhirnya kamipun menyusuri kembali jalan ini tepat di lorong tanggo rajo 2 ulu laut, sesaat seltelah memasuki lorongnya ini ada sekeping rencana untuk menggali lebih dalam tentang rumah singgah Sukarno, tetapi adek mulai rewel, mulai mengeluh panas dan haus.
Akhirnya akupun membatalkan niatku, kulihat tampak jembatan musi VI yang berdiri tegak dengan bagian badan jembatan yang masih belum tersambung. Adek yang antara mau dan tidak, antara suka dan enggan, dengan terpakasa berfoto berlatar belakang jembatan tersebut, sehingga terbitlah muka betenya si adek.
Jembatan musi VI yang pengerjaannya hampir berbarengan dengan jembatan musi IV di pasar kuto, masih terkendala mengenai pembebasan lahan sudah hampir beberapa bulan ini proyek pembangunan di "istirahatkan" terlebih dahulu sampai rampung permasalahan ini. Sebenarnya saat uji coba jembatan musi VI sangat menarik dengan lampu warna warni dan tulisan berjalan yang bisa di lihat dari kejauhan.
Pemerintah provinsi sendiri sudah menargetkan tahun 2020 jembatan ini akan di rampungkan pekerjaanya dan dapat di lintasi oleh kendaraan, jemabatan yang akan menghubungkan kawasan sentera kerajian rakyat di mana di sebelah ulu merupakan sentra pembuatan krupuk kempalang khas Palembang, pempek, serta kerajinan daun nipah untuk bahan lintingan rokok kretek, serta makanan khas lainnya sedangkan di sebelah ilir jembatan ini merupakan sentra pembuatan kain songket Palembang.
Dengan terbukanya jembatan ini setidaknya akan mengurangi kemacetan kota ini, yang saat ini di tanggung oleh Jembatan Ampera, jembatan Musi II dan juga jembatan Musi IV, dalam hal memasarkan makanan khas atau songket pun akan lebih cepat biasaya yang dari seberang ulu memperlukan waktu sekitar 40 menitan, maka dengan terbukanya jembatan ini akan bisa memangkas waktu sampai setengahnya. Setidaknya kota ini memiliki 2 lagi jembatan penghubung di sungai musi ini untuk mempermudah kegiatan masyarakat.
Akhirnya kamipun meninggalkan tempat ini dengan tumpukan harapan dan doa semoga tahun depan sudah ada yang berubah dengan jembatan di kawasan ini.
No comments:
Post a Comment