"Seumur hidup baru sekali ini dapat kue ulang tahun" kata ibu sambil menangis memeluk bunda
Memang selama ini ulang tahun nenek seperti terlupakan, tahun kemarin ulang tahun nenek anang juga merupakan kue ulang tahun pertama di ulang tahun ke 71 tahunnya sebelum beliau meninggalkan kami semua (Baca : Colekan Kue Ulang Tahun Ke 71 Kali Untuk Nenek Anang ), hari ini kusempatkan untuk membeli kue ulang tahun untuk nenek ino walaupun pulang sudah agak kesorean, sebenarnya ulang tahun nenek ino sudah beberapa hari yang lewat tetapi terpikir sengaja untuk membuat kejutan kepada nenek ino.
"Kita mampir ke toko kue dulu ya bun... beli kue untuk nenek ino" kata ku ke bunda
"Ke arah pertokan tempat biasa beli saja yah... semoga saja masih buka" kata bunda.
Memang biasanya kami beli kue untuk ulang tahun di pertokoan ini ( baca : Antara Aku, Es Teler & Sang Mantan), setelah sampai bundapun langsung masuk di pertokoan tersebut yang sudah mulai akan tutup karena pukul sudah menunjukan jam 5 sore.
Akhirnya masih ada toko kue yang tersisa di bagian depan yang juga menjual kue ulang tahun, akhirnya bunda membeli kue yang berbalutkan coklat dengan toping buah cherry di bagian atas.Kakak dan ayuk sudah terlebih dahulu tiba di tempat nenek karena sepulang sekolah dan kegiatan extra kulikuler si kakak mereka berdua langsung menju kesana, setiba di sana kotak kue kami buka sambil mengucapkan selamat ulang tahun kepada nenek.
Inilah yang membuat nenek sedih sambil memeluk bunda, akupun sempat tercekat selama ini ulang tahun ibu dan ayah hanya tinggal berupa ucapan tanpa perayaan, tapi tahun ini semoga ini menjadi berkah.
Tanpa ada acara tiup lilin, hanya lagu mabruk alfa mabruk tersenandung dari mulut ini, potong kue dan suap kue kepada nenek di lakukakan, tante yang juga sudah pulang dari mengajar juga ikut memeriahkan ulang tahun nenek ino tahun ini semoga nenek ini selalu sehat, panjang umur dan taat beribada kepada Allah.
Maaf kan kami yang selama ini melalaikan ulang tahun mu.
No comments:
Post a Comment