Saturday, 26 November 2022

Akhirnya Terpasang



Akhirnya terpasang juga pintu untuk garasi yang selama ini sempat tertunda terus, beberapa hari yang lalu akhirnya ku sempatkan untuk bertandang ke tempat bengkel las langgananku yang pernah membuat pagar besi di rumah ini, kebetulan letaknya tidak begitu jauh dari rumahku.

Hal ini sebenarnya sudah lama ingin ku buat tetapi tertunda terus, tapi sudah beberapa minggu ini yang membuatku gelisah adalah banyaknya puntung rokok yang berserakan di dalam lokasi garasi tersebut.

Bukan sekali dua kali ku hitung sekitar sudah hampir 10 kali ada, dan para pelakunya merupakan anak-anak atau bocil tanggung yang masih duduk di kelas 1 - 3 SMP yang merupakan anak tetanggaku juga, hal ini terungkap saat aku membuka rekaman CCTV.

Memang posisi rumah yang saat siang di tinggal menjadi tempat empuk untuk anak-anak nongkriong, apalagi posisi garasi tanpa tutup agak susuh terlihat dari jalan sehingga lebih nyaman untuk menjadi tongkrongan anak-anak, yang membuatku sedikit emosi mereka mulai merusak diding rumah dengan cara mengetuknya sedikit-sedikit sehingga menjadi bolong besar karena maklum saja ada beberapa bagian dari rumah masih berdinding batako.

Akhirnya pada minggu lalu papa wan melakukan sedikit perbaikan untuk tempat pintu garasi tersebut berdiri, ada beberapa bagian di cor dan beberapa bagian di semen.

Saat pemasangan ternyata tidak lama butuh sekitar 1 jam saja, yang lama itu saat melakukan pemasangan frame atau bingkai pintunya, setelah selesai maka pintu tinggal di kaitkan saja. Lega juga saat pintu ini sudah terpasang dengan niatan biar aman untuk ke depannya, dan rumah tidak terusik dengan tangan jahil.

Sunday, 13 November 2022

Bujang 10 Tahun

 

Tidak terasa hari ini adek sudah bertambah umur menjadi 10 tahun, umur yang menjadi awal untuk jenjang menuju ke arah dewasa, ayuk yang memberi bucket yang berisi snack makanan kecil dan juga kue ulang tahun yang di beli bunda juga sudah siap di hadapan adek.

Selamat Ulang Tahun Dek Semoga ini awal dari kedewasaan adek.

Saturday, 12 November 2022

Hanya Satu Kata : Sabar


Sabar merupakan hal yang mudah di ucapkan tetapi sulit untuk di lakukan, karena banyak yang hal yang di butuhkan di dalam kehidupan ini yang di lapisi kesabaran, apalagi saat kita di coba dengan kekurangan seperti kekurangan harta, sakit, berhenti bekerja dan lain sebagainnya.

Sudah beberapa hari ini mengalami sakit pinggang, tanggal 5 November yang lalu saat selesai mengantar kakak ke sekolah nya di situlah awal bermula saat aku tidak bisa turun dari si Abu motorku karena merasakan pinggangku terkunci dan tidak bisa bergerak, kurang lebih 15 menit baru aku bisa bergerak walaupun itu di sertai dengan keringat dingin yang mengucur di tubuh ini. teman di kantorpun sempat bertanya kenapa tidak turun dari motor, dan aku menjawab sambil mengernyit bahwa pinggangku lagi sakit.

Setelah duduk di ruang kerja ku ternyata sakit tersebut sedikit mereda walupun sangat tidak nyaman dengan kondisi seperti ini, tetapi efek ke depannya yang mebuatku harus memiliki kesabaran yang lebih tebal dari sebelumnya.

Pengobatan medis dan non medis pun ku jalani, dokter mendiagnosa aku terkena LBP (Low Back Pain) atau radang otot dimana obat pereda nyeri yang harus ku konsumsi untuk mengurangi rasa nyerinya,begitu juga dengan relaksasi yang di sebut urut, di talang betutu akupun di urut oleh salah satu tukang urut yang cukup mumpuni, tapi belum cukup membuat sakitnya mereda, begitu juga sempat di urut oleh ahli urut di kawasan kramasan tapi kondisi masih sama.

Efek dari LBP ini ternyata banyak yang kurasakan, untung aku bisa berkonsultasi dengan bunda yang pernah terkena LBP pada tahun 2004 sampai bunda melakukan terapi dan pengobatan hingga 1,5 tahun , saat ke dokterpun ada beberapa hal yang selama ini rutin ku lakukan sekarang menjadi di batasi, seperti mengankat berat entah itu galon air, karung beras ataupun lainnya, bahkan saat di awal saat mengankat gayung air yang berisi pun sempat terjatuh gayung nya karena efek sakit di pinggang.

Termasuk yang lainnya posisi  gerak yang salah juga menjadi masalah, karena kalau salah bergerak sedikit saja akan menyebabkan sakit kembali, inilah yang menyebabkan dalam 1 minggu ini tidak banyak aktivitas yang ku lakukan, untuk mengantar kakak ke sekolah saja ku serah kan kepada ayuk karena saat bangun tidur tidak seperti dulu yang langsung dengan lincah bergerak.

Mungkin inilah hadiah dari Allah agar bisa mengatur hidup karena kalau semua berjalan lancar akan ada kesombongan di sana, tetapi kesabaran ini harus di pupuk lebih tebal terutama dengan kondisi yang seperti ini, semoga semua ini menjadi penghapus dosa.

Terima Kasih Bapak Pejabat, Akhirnya Bagus Dan Tidak Becek Lagi.


Cukup gembira juga akhirnya mendapatkan kabar kalau di depan rumah akan di lakukan pengecoran jalan, sudah 10 tahun lebih baru kali ini jalan di depan rumah di lakukan pengecoran, selama ini selalu kotor dan becek terutama saat musim hujan,

Teringat saat akan melakukan renovasi rumah di mana, harus melakukan penimbunan jalan terlebih dahulu karena kalau tidak di timbun maka mobil angkutan material akan terpater/ macet di jalan yang becek tersebut, tetapi sudah beberapa kali di lakukan penimbunan tetapi masih tetap saja becek.

Beberapa hari yang lalu terlihat gundukan agregat tidak jauh dari rumah ku, gara-gara agregat tersebut hampir saja motor ku terjatuh, tetapi ternyata material inilah yang akan di pakai untuk pengecoran jalan, ini ku ketahui saat bertandang kerumah pak RT yang tidak jauh dari rumah ku.

Saat pengurusan balik nama dokumen PBB pun pak lurah setempat pun sempat bertanya mengenai progres pekerjaan atas jalan yang berada di depan rumah ku ini, dan akhirnya pada kemis kemarin di lakukanlah pengecoran dan rencanya rabu depan baru akan di siram dengan aspalt, Terima Kasih Bapak Pejabat, Akhirnya jalan ini jado Bagus Dan Tidak Becek Lagi.

Wednesday, 2 November 2022

Perayaan Yang Tertunda


Sebenarnya akhir Oktober kemarin kakak yang kebetulan berulang tahun, tetapi perayaannya baru sekarang, sekedar makan-makan seperti biasa, kalau tidak mie ayam atau bakso, tetapi kali ini bunda yang memilihkan lokasi tempat makannya karena mendapatkan rekomendasi dari temanya, biasa nya kita makan di tempat biasa yang tidak jauh dari rumah.


Karena bunda yang sudah memilih tempatnya maka kamipun ikut saja , tempat makan kali ini agak sedikit jauh dari tempat tinggal kami tetapi masih di dalam satu lingkungan walaupun tempat ini di sebut dusun talang kelapa karena itu hanya berbeda beberapa blok saja.

Saat sampai di tempat sudah terbaca Bakso & Mie Ayam "Pak Yadi" Asli Solo beberapa meja juga sudah terisi, kami pun duduk di bagian kanan dari ruangan di warung bakso ini, pelayan yang ramah langsung bertanya mau makan apa ?, akhirnya 5 mie ayam , 2 es jeruk, 1 es tawar dan 2 es teh  menjadi pesanan kami malam ini.

Tidak terlalu lama akhirnya seluruh makanan dan minuman yang kami pesan sudah mendarat di meja kami, ternyata rasa yang di sajikan cukup nikmat dan menggugah selera, dengan mie ayam + beberapa butir bakso serta kuah yang hangat menjadikan malam ini terasa nikmat. Tidak sia-sia jauh-jauh datang ke sini karena saat melakukan pembayaran pun harga yang di patok tidak membuat kantong menjerit rata-rata hanya 20K sudah termasuk minum, lumnayan murah.

Lokasi :